HMJ Muamalah Atasi Masalah Maba

Foto Kegiatan Sekolah Esai

Himpunan Mahasiswa Jurusan (
HMJ) Muamalah adakan sekolah menulis esai di gedung rektorat lantai lima, Jumat (24/8). Acara tersebut berawal dari banyaknya keluhan mahasiswa baru (maba) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Purwokerto 2018 dari berbagai fakultas, yang kebingungan bagaimana cara membuat esai.

“Banyak mahasiswa baru yang bertanya kepada saya bagaimana cara membuat esai dengan baik. Sebagai wadah suara dari mahasiswa baru, saya adakan sekolah menulis esai,” ujar ketua HMJ Muamalah, M. Nadif Nasrulloh. Tugas membuat esai ini sebagai syarat pengambilan sertifikat keiikutsertaan dalam kegiatan Pengenalan Budaya Akeademik dan Kemahasiswaan (PBAK) IAIN Purwokerto.

Yanwi Mudrikah, Dosen Mata Kuliah Bahasa Indonesia dan Kajian Sastra Indonesia Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Purwokerto, mengupas tuntas mengenai esai. Diawali dengan pengertian, perbedaan antara esai dengan artikel ilmiah, hingga tips dan trik membuat esai dengan mudah dan benar. “Mahasiswa tanpa menulis itu aneh,” ujarnya. Selain memberikan materi tentang esai, wanita yang fokus dalam dunia sastra ini juga memberikan motivasi kepada mahasiswa baru akan pentingnya mahasiswa untuk produktif menulis. “Sesuatu yang jarang dilakukan akan sulit, semakin sering mengolah kata semakin mudah untuk membuat esai,” tambahnya.

Menurutnya mahasiswa yang hebat bukan berasal dari perguruan tinggi negeri atau sekolah-sekolah yang terkenal, namun hal itu tumbuh dari dirinya sendiri. Sebagai penulis pemula, mahasiswa baru masih bisa untuk meniru gaya kepenulisan dari penulis senior, bukan berarti meniru persis, tetapi meniru gaya bahasa dan pengolahan katanya.

Divisi Riset Hukum Pendidikan dan Kemahasiswaan sebagai penanggung jawab sekolah menulis esai akan mengadakan  pertemuan dua kali. Pertemuan pertama fokus terhadap materi dari esai. Dan pertemuan kedua direncanakan pada Sabtu, 25 Agustus 2018  untuk praktek menulis sekaligus evaluasi materi.

Reporter     : Rizki Hidayatulloh
Editor         : Wilujeng Nurani


Post a Comment

Apa pendapat kamu mengenai artikel ini?

Previous Post Next Post