PBAK UIN Saizu 2023, Optimalkan Kolaborasi Intelektual dan Toleransi

Kegiatan Pembukaan PBAK 2023.  (Dok. LPM Saka)

Purwokerto, LPM Saka – “Sebagai seorang mahasiswa, hendaknya memiliki kedewasaan dalam bersikap, menjaga nama baik almamater dan tradisi akademik yang perlu dijunjung tinggi.” Hal itu disampaikan oleh Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto dalam sambutan pembukaan PBAK 2023. (30/7/2023).


Pembukaan Pengenalan Budaya Akademik Kemahasiswaan (PBAK) 2023 resmi dibuka oleh Rektor, Prof. Dr. Moh. Roqib dengan simbolik pemukulan gong dan pelepasan balon. Rektor juga menegaskan bahawa mahasiswa merupakan insan akademis yang telah naik tingkat dari siswa.


Tema yang diusung pada PBAK 2023 oleh panitia penyelenggara ialah "Kolaborasi, Ciptakan genzu berintelektual dan bertoleransi untuk negeri", Muhamad Sultan berharap mahasiswa mampu menjaga intelektual, memahami toleransi dan mendalami unsur budaya.


“Tema tersebut didapatkan dari tiga poin penting yakni intelektual, religius dan budaya berdasarkan yang rektor terapkan. Untuk kemudian dari tiga point tersebut didapatkan tema yang menjadi pbak pada tahun ini”, ungkap Muhammad Sultan.


Sekitar 2.800 mahasiswa tengah mengikuti PBAK tahun 2023 sejak Minggu-Selasa, 30 Juli 2023 – 1 Agustus 2023. Sultan menyampaikan bahwa persiapan PBAK telah disusun dengan optimal.


“Menyusun rencana kegiatan PBAK, dilakukan setidaknya 8-9 kali rapat besar yang dimulai pada bulan Juni kemarin. Pembagian kelompok sudah diminta pada pertengahan Juli, namun belum semua data dapat diterima. Akibatnya satu hari sebelum acara tersebut dilaksanakan, pembagian kelompok menyusul dilakukan. Data mahasiswa yang ada belum diakumulasikan dengan data mahasiswa baru jalur UMPTKIN dan Mandiri 4”. terang Sultan.


Ketua panitia PBAK 2023 senada menjelaskan bahwa jumlah mahasiswa tahun 2023 mengalami penurunan sesuai data dari Akademik dan Kemahasiswaan (MIKWA).


“Pertengahan Juli saya bersama SC sudah minta data ke bagian akademik dan kemahasiswaan, ternyata kelompok UMPTKIN dan Mandiri 4 belum bisa diambil, hanya SPAN, Mandiri 1, 2 dan 3. Mikwa sendiri telah konfirmasi jumlah mahasiswa baru kemungkinan untuk tahun ini mengalami penurunan” jelas Muhammad Sultan.


Reporter : Siti Yuni Asfi Khafifi dan Affan Prasetyo 

Narator : Jasmine Azzahra

Editor : Pandika Adi Putra (Redaktur Ahli)

Post a Comment

Apa pendapat kamu mengenai artikel ini?

Previous Post Next Post