Kolaboratif, BKI Zone Wadahi Produktivitas Kreatif

 


LPM Saka – Diawali dengan diisi berbagai talent oleh sejumlah mahasiswa Bimbingan Konseling Islam (BKI) serta mengundang guest star dari empat genre musik yang berbeda hadir dalam satu panggung merupakan wujud dari adanya kolaborasi kreatif di malam puncak BKI Zone 2023 pada Jumat (13/10/23) di Nice Time Caffe. Adapun band yang hadir pada acara itu yakni Byankustik, Bandokar, Masih Party, Polkadots, dan OSH.


Ketua Jurusan Konseling dan Pengembangan Masyarakat, Nur Azizah menutup rangkaian acara BKI Zone yang berlangsung sejak 4 Oktober sampai 13 Oktober dengan simbol peniupan lilin kue yang diiringi dengan lagu ulang tahun milik Jamrud.


Nur Azizah juga menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya acara BKI Zone 2023. “Saya sangat mengapresiasi atas terselenggaranya rangkaian acara BKI Zone 2023 yang luar biasa tanpa kenal lelah khususnya dari segenap pengurus dan panitia yanag senantiasa berjibaku dalam menyukseskan penyelenggaran BKI Zone 2023” Terang Nur Azizah diikuti dengan tepuk tangan yang meriah dari panitia dan peserta.


Amar Ikhyaul Mahbubi selaku ketua acara menjelaskan adanya konsep tahun ini dalam progres internal dari program Himpunan Mahasiswa Program Studi Bimbingan Konseling Islam (HMPS BKI). Dari diadakannya duta BKI, expo dan pameran, mengundang guest star lokal dengan berbagai genre musik seperti reggae, dj, pop-punk dan dangdut. Sekaligus menggaet beberapa komunitas di Banjarnegara-Purbalingga-Banyumas-Cilacap-Kebumen (Barlingmascakeb).


Ia juga menjelaskan tema pada acara BKI Zone tahun ini agar bisa memperkenalkan prodi BKI ke masyarakat luas.


“Bisa memantaskan prodi BKI untuk mewujudkan adanya perubahan, dan perubahan tersebut bisa dilihat sama orang luar” Ujarnya.


Membenarkan apa yang dikatakan Amar, Adam Arthur Ardiansyah menjelaskan bahwa kolaborasi yang diselenggarakan pada rangkaian expo dan pameran menggaet Unit Kegiatan Mahasiswa Seni Rupa (UKM Senru) dan Foto Jadul Banyumas.


Adapun goals yang ingin dicapai Arthur dari adanya acara BKI Zone berharap agar mahasiswa bisa merasakan dampak dari program kerja HMPS BKI.




Diadakannya puncak BKI Zone 2023 ini sebagai ungkapan rasa syukur dan mengekspresikan diri dalam berakhirnya rangkaian acara.


“Acara ini diselenggarakan karena euforia tersendiri adanya rangkaian acara yang telah kita buka, kita sediain puncak ini sebagai seneng-seneng dan rasa syukur kita mengekspresikan adanya BKI ini”. Jelas Amar.


Menurut Nur Azizah, acara ini bisa menjadi ajang media promosi dari BKI itu sendiri dan UIN Saizu agar bisa menjangkau semua kalangan.


“Kadang, melihat di wilayah masyarakat pendekatannya itu ada beberapa jalur. Ya bisa jalur musik dan lain-lain lewat berbagai genre dan sebagainya. Karena kalo hanya sebatas sifat yang berbentuk religi ada beberapa segmen masyarakat yang itu tidak bisa terjangkau”. Ucap Nur Azizah.


Nur Azizah berharap “Harapannya dari rangkaian kegiatan dari tahun ke tahun sudah menunjukan peningkatan yang baik, kegiatan yang lebih bervariatif. Semoga kedepannya semakin mewadahi kreativitas dari temen-temen BKI maupun dari UIN Saizu dan masyarakat”. Tandasnya.


 

Reporter          : Maharani Amalia (Jurnalis Muda)

Editor              : Aida Fitriani

Post a Comment

Apa pendapat kamu mengenai artikel ini?

Previous Post Next Post