Pasar Pinggir Alas, Wisata Kuliner Baru Di Baturaden


Kondidi Pasar Pinggir Alas dari sisi depan, Sabtu (29/6)

Purwokerto, LPM Saka – Bagi anda yang sedang menghabiskan waktu liburan semester genap atau bagi anda yang sedang berkunjung ke Purwokerto, jangan lupa untuk mampir ke “Pasar Pinggir Alas.” Pasar Pinggir Alas dapat menjadi salah satu referensi lokasi pariwisata kuliner yang cocok bagi anda.  Di pasar tersebut anda dapat memanjakan lidah dan perut  bersama sanak saudara atau kerabat anda.

Pastinya anda akan dibuat bingung dengan beragam makanan, minuman, dan jajanan yang menggugah selera lidah anda. Di sini terdapat banyak minuman tradisional di antaranya dawet ayu, bir pletok, wedang uwuh, badeg atau air nira, wedang jahe, wedang kopi, wedang bajigur dan masih banyak lagi. Sedangkan untuk makanan terdapat pecel kupat, cenil,  gethuk, buntil, bubur bluhok, lopis, naga sari, awug-awug dan masih banyak ragam lainnya. Di dalam pasar tradisional ini, nantinya anda akan disambut dengan musik tradisional seperti bunyi-bunyian  angklung, tam – tam dan sejenisnya.

Tidak hanya itu, pasar ini juga memberikan nuansa yang asri dan sejuk. Itu semua sesuai dengan namanya yakni “Pasar Pinggir Alas,” Alas alias hutan. Dulunya pasar ini merupakan hutan dengan pepohonan yang rindang hingga kemudian disulap menjadi lokasi pariwisata kuliner. Suasasana yang disuguhkan bernuansa pasar zaman dulu dengan arsitektur bangunan tradisional berupa warung - warung dari kayu, bambu  dan tempat duduk yang terbuat dari bambu – bambu. Terdapat juga panggung sederhana dan juga toilet.

 

Uniknya, untuk melakukan transaksi jual beli di pasar ini, pengunjung diwajibkan untuk menukar uang dengan menggunakan kepingan batok kelapa. Kepingan tersebut dibentuk menyerupai koin yang dibagi menjadi dua kategori, yakni 5 sen dan 2 sen. Untuk 5 sen dihargai dengan harga Rp.5000 sedangkan untuk 2 sen dihargai dengan harga Rp. 2000.

”Kami melihat lahan yang saya punya berada di bawah lokasi wisata Baturaden, dan para pengunjung banyak yang mencari makanan tradisonal. Dari itu kami punya semangat dan juga mengikuti program pemerintah kabupaten Banyumas yang menganjurkan adanya desa wisata dan adanya pemberadayan masyarakat desa untuk bisa membuat jenis pasar yang menjajahkan kuliner tentang masakan dan hasil bumi yang masih tradisional.” Kata Sudiro salah satu pendiri Pasar Pinggir Alas

Pasar Pinggir Alas telah dibuka pada 15 Juni 2019 dan sebelumnya telah soft launching pada 6 Juni 2019. Lokasi wisata yang terletak di Baturaden, Purwokerto, Jawa Tengah ini dibangun karena letaknya yang berada dekat dengan lokasi pariwisata Baturaden dan banyak sekali penikmat kuliner yang mencari suasana desa yang asri dan sejuk. Selain itu, pasar ini juga menyediakan cenderamata berupa gantungan kunci, gelang, kalung, dan juga peralatan dapur berupa mutu, centong, yang berasal dari bahan dasar alam. Pasar ini hanya buka pada hari Sabtu dan Minggu atau hari libur nasional. Pasar ini buka pada pukul  07.00 - 17.00. Sudiro berharap pasar yang ia kelola ini ke depannya akan lebih banyak lagi yang berkunjung ke mari.

Reporter              : Ahmad Nur Aji Wibowo
Editor                    : Ahmad Nur Aji Wibowo


Post a Comment

Apa pendapat kamu mengenai artikel ini?

Previous Post Next Post